Dukung Ekowisata Berkelanjutan, Dispar Kaltim Sertifikasi 30 Pemandu Wisat

Kutai Barat, 15 Mei 2025 – Sebanyak 30 orang pemandu wisata dari Kabupaten Mahakam Ulu dan Kutai Barat mengikuti kegiatan Sertifikasi Kompetensi Pemandu yang dilaksanakan di Kutai Barat pada 15 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pramuwisata Indonesia.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur, Ririn Sari Dewi, S.IP., M.Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pariwisata, khususnya para pemandu wisata yang menjadi ujung tombak dalam memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan.

“Melalui sertifikasi ini, kita ingin memastikan bahwa para pemandu wisata kita memiliki standar kompetensi yang diakui secara nasional, sehingga mampu bersaing dan memberikan layanan yang profesional,” ujar Ririn.

Sertifikasi ini menjadi sangat penting terutama bagi Pemandu Ekowisata, yang berperan besar dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memberikan edukasi kepada wisatawan. Dengan kompetensi yang terstandar, para pemandu diharapkan dapat menyampaikan informasi secara akurat, menjunjung tinggi prinsip-prinsip ekowisata, dan mampu mengelola aktivitas wisata tanpa merusak ekosistem setempat.

Uji kompetensi dilakukan oleh asesor dari LSP Pramuwisata Indonesia, yang menilai para peserta berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), meliputi aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja.

Peserta dari kegiatan ini merupakan pemandu aktif dari wilayah Mahakam Ulu dan Kutai Barat, dua daerah yang memiliki kekayaan alam dan budaya yang menjadi daya tarik wisata utama di Kalimantan Timur.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas para pelaku wisata lokal, khususnya dalam pengembangan ekowisata yang berkelanjutan, ramah lingkungan, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.