Samarinda, 13/12/2024, Kegiatan Bincang bincang ini Ke. 3 kali nya dilaksanaan oleh Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata yaitu Bincang-Bincang Pariwisata yang mengusung tema “Optimalisasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kalimantan Timur” bertempat di Vlorry Cafe. Kegiatan ini adalah salah satu kanal informasi kepada masyarakat, khususnya terkait kepariwisataan, di Kalimantan timur, dengan menghadirkan narasumber : Ririn Sari Dewi, S.IP, M.Si (Kadispar Prov. Kaltim, Endro S. Effendi, SE, M.Sos, C.Ht®,CPS®, Ir. Wied Paramartha, CHA, CRMH, CHP .
Adapun peserta berjumlah 40 orang yang berasal dari Perwakilan OPD Prov.Kaltim, Media, dan Influencer, di hadiri yaitu : 1.Perwakilan BAPPEDA Prov Kaltim 2. Perwakilan Dinas Komunikasi dan Informatika Prov.Kaltim 3. Ketua IHGMA 4. Ketua HPI Kaltim
Bincang-Bincang Pariwisata ke. 3 ini dengan tema “Optimalisasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kalimantan Timur” adalah sebuah acara yang sangat relevan dalam membahas potensi besar yang dimiliki Kalimantan Timur dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Kalimantan Timur memiliki berbagai keindahan alam yang dapat menjadi daya tarik wisata, serta potensi ekonomi kreatif yang bisa mendorong pengembangan industri lokal.
1. Pariwisata Kalimantan Timur: Kalimantan Timur memiliki banyak destinasi wisata yang menarik, seperti: Pulau Derawan: Terkenal dengan keindahan pantai dan kehidupan bawah lautnya yang memukau.seperti Taman Nasional Kayan Mentarang: Kawasan hutan tropis yang menjadi rumah bagi berbagai spesies langka dan Samarinda dan Balikpapan: Dua kota besar yang menjadi pintu gerbang utama di Kalimantan Timur, dengan berbagai atraksi wisata kota dan budaya juga Sungai Mahakam Sebuah sungai yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman berkeliling dengan kapal tradisional.
2. Ekonomi Kreatif di Kalimantan Timur: Selain sektor pariwisata, ekonomi kreatif juga memiliki potensi besar di Kalimantan Timur. Beberapa sub-sektor ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan di daerah ini meliputi: Kuliner dan Kesenian Lokal: Banyak makanan tradisional dan seni budaya yang bisa dijadikan produk unggulan. Contohnya, makanan khas seperti ikan bakar, dan produk kerajian tangan khas Dayak dan Melayu. Desain dan Digital: Pengembangan sektor desain grafis, aplikasi mobile, serta media digital yang dapat digunakan untuk mempromosikan pariwisata daerah. Event dan Festival dengan Mengadakan event budaya atau festival yang bisa menarik wisatawan lokal dan internasional, seperti Festival Derawan atau Festival Budaya Dayak
3. Sinergi antara Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Optimalisasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kalimantan Timur dapat dilakukan dengan cara yang saling melengkapi. Misalnya, mengembangkan produk-produk ekonomi kreatif berbasis budaya lokal yang dapat dijual di destinasi wisata. Selain itu, digitalisasi promosi pariwisata melalui media sosial, situs web, dan aplikasi juga dapat meningkatkan daya tarik Kalimantan Timur sebagai destinasi wisata.
4. Tantangan yang Dihadapi: Beberapa tantangan dalam optimalisasi sektor ini antara lain adalah, Aksesibilitas dan Infrastruktur yaitu Perbaikan infrastruktur transportasi yang masih perlu ditingkatkan untuk memudahkan wisatawan mencapai destinasi-destinasi utama. Pengelolaan Sumber Daya Alam yang Berkelanjutan dengan menjaga kelestarian alam di tengah peningkatan jumlah wisatawan. Pemberdayaan Masyarakat Lokal perlu membutuhkan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dalam bidang pariwisata dan ekonomi kreatif agar mereka dapat ikut berpartisipasi secara aktif.
5. Strategi untuk Optimalisasi: Promosi dan Pemasaran: yaitu Melakukan promosi yang lebih intensif melalui berbagai media, baik offline maupun online, untuk meningkatkan potensi Kalimantan Timur , perlunya Kolaborasi dengan Pemerintah dan Swasta yaitu mendorong kerjasama antara pemerintah daerah, pengusaha, dan masyarakat untuk menciptakan ekosistem yang mendukung dengan meningkatkan kualitas SDM Menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan SDM di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan adanya acara Bincang-Bincang Pariwisata memberikan wawasan dan membuka peluang untuk lebih mengoptimalkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif Kalimantan Timur, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Samarinda, 13/12/2024, Kegiatan Bincang bincang ini Ke. 3 kali nya dilaksanaan oleh Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata yaitu Bincang-Bincang Pariwisata yang mengusung tema “Optimalisasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kalimantan Timur” bertempat di Vlorry Cafe. Kegiatan ini adalah salah satu kanal informasi kepada masyarakat, khususnya terkait kepariwisataan, di Kalimantan timur, dengan menghadirkan narasumber : Ririn Sari Dewi, S.IP, M.Si (Kadispar Prov. Kaltim, Endro S. Effendi, SE, M.Sos, C.Ht®,CPS®, Ir. Wied Paramartha, CHA, CRMH, CHP .