Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni berharap jajaran Dinas Pariwisata Provinsi Kaltim dalam pelaksanaan Calender of Event (COE) 2024 mendatang, selain event seni, budaya, olahraga dan event Karnaval, kiranya juga memasukan destinasi MICE (meetings, inventions, conferences dan exhibitions). “Untuk beberapa daerah di tanah air sudah memasukan destinasi MICE ke dalam calender event mereka. Karena itu tidak ada salahnya kita juga memasukannya pada CoE Provinsi Kaltim tahun 2024 mendatang,” pinta Sekda Sri Wahyuni saat meluncurkan Calender Of Event Provinsi Kaltim 2023, di Mahakam 3 Upper Ground Floor, Bigmall Samarinda, akhir pekan lalu.
Menurut mantan Kepala Dinas Pariwisata Kaltim itu mengatakan peran destinasi MICE sangat strategis untuk menangkap peluang dan potensi pergerakan jumlah wisatawan yang secara nasional maupun internasional. Dan Kaltim lanjutnya, memiliki destinasi MICE, seperti beberapa pulau di Berau, Beras Basah di Bontang, Teluk Balikpapan, Sungai Mahakam Samarinda serta destinasi di daerah lainnya.
“Karena itu, bagaimana cara kita mengundang pelaku pariwisata Asean untuk meeting di Berau atau meeting menggunakan kapal di Sungai Mahakam. Bisa juga menyusuri Teluk Balikpapan dengan kapal Quen Orca ataupun Pulau Maratua, Derawan, Sangalaki di Berau. Kita coba sekala kecil, misalkan 25 orang untuk international, mereka kita ajak melakukan meeting diatas kapal, sehingga secara tidak langsung mereka bisa melihat potensi destinasi yang kita miliki,” paparnya.
Pada Juli mendatang, ujar Sri Wahyuni, Provinsi Kaltim menjadi tuan rumah penyelenggara Organization Islamic Cooperation Culture Activity (OICCA), yang akan dilaksanakan di Kota Samarinda, Tenggarong, dan Balikpapan. Organisasi Islam Cooperation yang berpusat di Jeddah akan menyelenggarakan konferensi dari perwakilan 54 negara akan datang ke Kaltim dan akan bertemu dengan penggiat- penggiat usaha muda, serta kelompok pemberdayaan perempuan yang akan sharing untuk masyarakat Kaltim.
