Jum’at (11/2) melalui zoom meeting Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur yang dihadiri Dra.Sri Wahyuni, MPP selaku Kepala Dinas dan didampingi Drs. Ahmad Herwansyah, M.Si selaku Kepala Bidang Pengembangan dan Industri Pariwisata mengikuti rapat Sosialisasi JADESTA (Jaringan Desa Wisata) untuk Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022.
Rapat ini dibuka secara langsung oleh Sandiaga Salahuddin Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Rapat kali ini membahas antara lain :
1. Pengertian JADESTA serta tujuan, tema dan manfaat tentang Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2022;
2. Tata cara dan syarat yang diberlakukan untuk mengikuti Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2022;
3. Kategori Penilaian untuk Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 terdiri dari:
a. Daya Tarik (Keunikan dan Keaslian : Alam dan Buatan – Seni dan Budaya);
b. Homestay;
c. Suvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya);
d. Digital dan Kreatif;
e. Toilet Umum;
f. CHSE;
g. Kelembagaan Desa;
4. Target untuk Desa Wisata yang didaftarkan ke JADESTA tahun 2022 adalah 3.000 Desa Wisata dari 34 Provinsi Seluruh Indonesia dan akan kembali di visitasi menjadi 50 besar terbaik;
5. Strategi Promosi untuk Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022;
6. Tantangan Desa Wisata dalam Proses Implementasi JADESTA ;
7. Kolaborasi Pemerintah Daerah dalam proses JADESTA;
8. Alur pendaftaran untuk keanggotaan desa wisata.
Harapannya Kalimantan Timur pada tahun ini dapat kembali mengulang prestasi dan kembali masuk menjadi salah satu dari 50 desa wisata terbaik di Indonesia.
